3 Hari Jadi Buron, TSK Pedhopelia Diringkus Oleh Tim Gabungan Timsus Polda PB dan Tim Buser Reskrim Polres Manokwari

Tribratanewspolresmanokwari.com

Kepolisian Resor Manokwari, Tim Gabungan Polres Manokwari dan Timsus Piranha Polda Papua Barat telah berhasil meringkus seorang Laki-laki Pelaku Kasus Pemerkosaan dan pembunuhan yang terjadi di Swapen. Minggu 04/3/2018 sekitar pukul 06.30 wit.

Pemerkosaa dan pembunuhan yang terjadi pada hari kamis tanggal 1 Maret 2018 di Swapen dengan korban Alm. Sdri. Hujri Yani Salsabia, umur 11 Tahun, Adapun Inisial Pelaku Pemerkosaan dan Pembunuhan An. HK, umur 38 tahun, Suku Serui, Agama Kristen Potestan, Pekerjaan tidak ada, Alamat Fanindi Pantai Kab. Manokwari yang melakukan pemerkosaan dan pembunuhan terhadap Alm. andinda sdri. Hujri Yani Salsabia yang terjadi pada hari Kamis tanggal 1 Maret 2018 di samping Rumah milik bapak Sudirman alamat Swapen Indah Perkebunan (IT).

Adapun Kronologis penangkapan Tersangka tersebut berkat Informasi dari Masyarakat di Arowi 1, bahwa Tsk pembunuhan an. HK ada di dalam rumah milik bapak Yulius Koromat kemudian Tim Gabungan Piranha Polda Papua Barat dan Tim Buser Polres Manokwari beregerak menuju Arowi 1 melakukan pengepungan dan penangkapan Tersangka HK dirumah Saudaranya bapak Yilius koromat.

Kasat Reskrim Polres Manokwari AKP Indro Rizkiadi saat dikonfirmasi terkait penangkapan TSK tersebut membenarkan bahwa tersangka ditangkap di rumah bapak Yulius Koromat yang beralamat di Arowi I pada hari Minggu tanggal 4 Maret 2018 sekitar pukul 06.00 wit, kemudian Timsus Piranha langsung membawa Tsk tersebut menuju Mapolda Papua Barat untuk ditindak lanjuti.

Selanjutnya, saat ini Tsk HK, 38 Tahun dibawa ke Rutan Polres Manokwari bersama Barang Bukti untuk dilakukan pemeriksaan dan penyidikan serta pengembangan Kasus, pada saat Tim Gabungan melakukan penangkapan terhadap Tsk HK, 38 tahun yang bersangkutan tidak melakukan perlawanan.

Dalam pemeriksaan tersebut, diperoleh keterangan bahwa dirinya adalah seorang Resifivis yang pernah melakukan hal sama pada tahun 2015 di Distrik Masni sehingga Tsk dengan ciri Telinga sebelah kanan hilang separoh karena digigit Korban pada saat melancarkan Aksinya di Dataran Masni pada tahun 2015 silam.

Humas Polres Manokwari